Lantai Kayu

Lantai kayu merupakan salah satu solusi untuk membuat hunian tampak lebih indah menawan. Meskipun sempat down, namun di era modern ini lantai dari material kayu kembali hits dan diminati.

Sebenarnya hal tersebut tidak mengherankan, karena selain memberikan sentuhan klasik minimalis. Pemilihan warna yang sesuai juga akan membuat hunian tampak lebih modern namun elegan.

Motif dan Model Lantai Kayu

Selain terbuat dari jenis material bahan berbeda, lantai dari kayu juga memiliki beberapa motif atau desain unik.

Kamu tinggal memilih sesuai dengan kebutuhan saja. Di bawah ini adalah lima belas motif lantai bahan kayu yang paling banyak diminati oleh berbagai kalangan :

1. Desain Lantai Laminated

Lapisan lantai dari material berupa serbuk kayu yang dikombinasi material kimia ini memang memancarkan aura modern minimalis.

Apalagi, corak yang diaplikasikan juga cukup unik, yaitu abstrak. Namun tetap terihat sangat sederhana. Motif ini sangat cocok digunakan pada area publik pada hunian kamu, misalnya saja ruang tamu, atau ruang keluarga.

Supaya terlihat serasi, kamu bisa meletakkan sofa berwarna soft seperti abu-abu. Kemudian juga meja atau rak tv dengan warna seperti lantai. Selain untuk flooring, motif ini juga bisa digunakan untuk cover dinding.

2. Lantai Motif Klasik

Motif ini memiliki ciri khas berupa aplikasi warna orisinil warna kayu. Tidak ada corak atau pola spesifik yang diterapkan.

Hanya saja perubahan warna yang kompleks dan cukup signifikan menjadi andalannya. Untuk motif ini, sangat cocok digunakan sebagai lantai di bagian dapur atau ruang makan.

3. Lantai Parquet

Menerapkan corak seperti laminated, lantai jenis ini terdiri atas beberapa keping kayu yang dipasang secara bersamaan. Biasanya, kamu bisa dengan mudah melihat batas-batas kepingan lantai tersebut.

Jadi, kadang kelihatan seperti terpisah-pisah satu sama lain. Lantai jenis akan membuat living room kamu kelihatan modern dan elegan.

4. Lantai Solid

Pada lantai yang terbuat dari bahan kayu solid (100% wood), umumnya dibuat dari material jati. Tidak heran kalau harga untuk lantai jenis ini juga bisa dibilang paling mahal.

Namun hal tersebut sesuai dengan kualitasnya yang bagus serta tahan lama. Supaya kesan mewah semakin terlihat, maka warna gelap bisa jadi alternatif solusinya.

5. Lantai Vinyl Klasik

Jenis ini adalah pilihan terbaik bagi kamu yang memiliki budget minim. Karena bentuknya hanyalah lembaran dan biasa dipakai sebagai lapisan lantai.

Coraknya juga cukup beragam, dan salah satu yang paling diminati adalah motif klasik. Tentunya kamu harus bisa memilih warna yang sesuai, seperti brown and black. Jenis ini cocok diaplikasikan di ruang makan.

6. Motif Klasik Elegan

Ingin ruang tamu kamu tampak mewah dan elegan? Lantai berbahan kayu bisa jadi solusinya. Supaya kesan fancy terpancar, sebaiknya pilihlah jenis kayu solid dengan warna gelap coklat kehitaman.

Kamu bisa memadukannya dengan karpet berwarna lighter, dan sofa dengan dark colour. Dijamin siapapun yang berkunjung pasti akan merasa nyaman.

7. Corak Abstrak Warna Soft

Kombinasi warna broken white, dan light brown memang banyak dipilih sebagai warna favorit untuk laintai kayu.

Apalagi, dengan tambahan motif abstrak vertikal yang menghiasi sepanjang garis parquet. Warna ini cocok sekali diaplikasikan sebagai lantai ruang tamu, atau ruang keluarga. Supaya kesan modern lebih terasa, padukan dengan sofa berwarna serupa.

8. Lantai Jenis Kayu Ulin

Jenis ini bukan hanya bisa diaplikasikan di dalam rumah saja, namun juga outdoor atau luar rumah. Cocok sekali kalau diletakkan pada bagian hunian yang selalu terkena paparan sinar matahari secara langsung.

Karena daya tahan kayu ini memang sangat kuat, sehingga kamu tidak perlu merasa takut kalau lantai akan cepat rusak.

9. Motif Natur Maps

Corak ini terbuat dari material kayu solid dengan perpaduan warna natural, namun soft. Untuk motif natur maps bisa dipakai di bagian living room, atau ruangan sempit minimalis.

Karena mengaplikasi warna lighter, maka akan membuat ruang kelihatan lebih luas dan lapang. Selain ruang tamu, corak nature ini bisa kamu jadikan pilihan untuk kamar tidur juga.

10. Lantai Merbau

Mengusung ciri khas kayu Merbau yang unik dengan perpaduan warna cukup signifikan. Lantai ini memiliki karakteristik berupa warna klasik, dengan pola desain yang orisinil.

Jenis ini bisa ditempatkan di bagian ruang keluarga, karena memang memancarkan kesan hangat. Selain itu, kamu bisa memadukannya dengan sofa besar bergaya klasik kuno.

11. Corak Broken Colour

Bagi sebagian orang mungkin corak ini akan kelihatan seperti kotor. Karena kalau dilihat sekilas memang tampak seperti habis terbakar. Namun bagi pecinta desain artistik, pasti akan sangat menyukainya. Line dan pola random broken yang tersebar di seluruh permukaan lantai. Dijamin akan membuat hunian kamu tampak lebih unik, dan apik.

Motif broken yang memadukan berbagai warna berbeda ini cocok diaplikasikan pada ruang publik di rumah. Misalnya saja ruang tamu. Namun juga bisa diterapkan di restaurant, atau cafe bergaya antik supaya tampak lebih keren lagi.

12. Monument Oak

Lantai berbahan kayu dengan motif monument oak ini menawarkan kombinasi warna yang abstrak. Tentunya kamu bisa melihat ada hitam, coklat, dan krem yang tersebar di berbagai permukaan lantai.

Jadi, memang tampak tidak beraturan. Karena didominasi warna gelap, maka cocok kalau diaplikasikan di bagian dapur, atau tempat yang rawan kotor.

13. Zebrano

Pola Zebrano ini mengusung motif zebra yang loreng-loreng. Salah satu pilihannya adalah warna coklat dipadukan dengan light and dark grey.

Kombinasi tersebut pula yang menjadi keunggulan dari motif ini. Untuk tempat pengaplikasiannya, maka bisa dijadikan referensi sebagai lantai dapur. Namun sebaiknya jangan diterapkan di sebuah ruang yang sempit.

14. Motif Parquet Walnut

Lantai sintetis parquet ini mengusung warna light walnut. Seperti yang bisa kamu lihat, kalau perbedaan kombinasi warnanya tampak begitu real.

Antara light brown, dark brown, hingga cream. Karena keunikannya, maka motif parquet di atas bisa diaplikasikan di bagian personal dalam rumah. Misalnya saja ruang tidur, ruang penyimpanan, atau tempat bersantai keluarga.

15. Corak Mahkota

Jenis ini terbuat dari material kayu solid. Dengan warna khas-nya, yakni gelap yang merupakan kombinasi coklat kehitaman. Motif mahkota biasanya diambil dari bahan berkualitas tinggi. Sangat cocok diaplikasikan pada ruang tamu supaya kelihatan lebih klasik, elegan, dan mahal.

Motif ini sangat direkomendasikan untuk kamu yang memiliki selera tinggi. Selain itu, sangat matching apabila dipadukan dengan kursi kulit berwarna gelap. Jika diletakkan di ruang tengah yang dominan jendela kaca, maka kesan mewah akan semakin terlihat kuat.

Kelebihan dan Kekurangan Lantai Kayu

Ada beberapa jenis lantai dari kayu yang bisa dijadikan bahan referensi oleh calon pengguna. Jenis tersebut sendiri dikelompokkan berdasarkan pada bahan yang dipakai, hingga motif yang diaplikasikan.

Namun, sebagaimana lantai keramik dan material lainnya, lantai dari kayu juga mempunyai keunggulan serta kekurangan yang harus diketahui.

Kelebihan lantai bahan kayu :

• Awet dan Tahan Lama

Lantai material kayu mempunyai durabilitas tinggi, yang membuat daya tahannya juga lebih kokoh. Apalagi untuk penggunaan normal, maka jarang sekali menunjukkan gejala usang maupun kerusakan. Salah satu jenis lantai bahan kayu paling bagus adalah jenis solid, karena lebih tahan lama, dan bahkan bisa bertahan sampai lima puluh tahun.

• Variatif

Bahan dasar yang dipakai adalah kepingan kayu. Cara aplikasinya tergantung pada jenis yang dipilih. Tidak mengherankan kalau lantai ini memancarkan keindahan, dan memberi kesan mewah tersendiri. Terutama dalam segi dekoratif dan geografis, yang tentu saja tidak akan bisa kamu dapatkan dari lain bahan lain.

• Gampang Dibersihkan

Kamu yang memimpikan mempunyai hunian selalu terlihat bersih tanpa harus membersihkan ekstra, mana lantai parquet adalah solusinya. Hal ini dikarenakan bersih-bersih yang dilakukan hanya seperlunya saja seperti menyapu, serta mengepel. Namun supaya tampak lebih berkilau dan mewah, sebaiknya rutin diberikan cairan pengkilap.

• Harga Cukup Terjangkau

Seiring dengan semakin berkembangnya teknologi untuk mengolah kayu. Saat ini kamu bisa mendapatkan berbagai macam variasi dengan motif cantik, namun harganya terjangkau. Supaya lebih puas, sebaiknya membeli ke offline store untuk mengetahui bentuk pola, tekstur, warna, dan finishing yang kamu sukai. Dan tentunya sesuai dengan budget.

• Material Bahan Non Alergi

Bagi kamu yang kebetulan punya alergi pada benda tertentu, maka lantai parket sangat cocok dijadikan solusi flooring hunian. Karena mengaplikasikan finishing glossy, maka selain mudah dibersihkan, lantai ini juga tidak memiliki kemampuan mengendapkan atau menyerap benda yang menempel di permukaannya.

Kekurangan lantai bahan kayu :

• Perawatan Ekstra

Berbeda dengan bahan lantai lain yang tidak membutuhkan perawatan khusus. Untuk lantai berbahan kayu harus diberi perawatan ekstra. Salah satunya adalah melapisi lantai dengan cairan glossy. Umumnya hal ini wajib dilakukan dalam jangka waktu sekitar 2-3 tahun sekali.

• Sensitif

Bukan hanya itu, lantai berbahan kayu juga agak sensitif apabila terkena air. Oleh karenanya, pasti bahwa bagian yang dilapisi lantai ini selalu terkena sinar matahari cukup. Selain itu, untuk membersihkan sebaiknya juga di lap menggunakan kain basah. Jadi, tidak dianjurkan mengaplikasikannya pada bagian yang tergenang air.

Cara Pemasangan Lantai Kayu

Meskipun tidak berencana melakukan pemasangan lantai kayu secara mandiri. Namun kamu juga harus tahu bagaimana prosedur aplikasinya. Dengan begitu “You have an idea” mengenai proses yang akan dilalui. Disini, akan dijelaskan secara singkat mengenai tahap memasang lantai dari material kayu.

• Sebelum lantai dari kayu dipasang, kamu harus melapisi seluruh bagian permukaan lantai dengan foam. Hal ini wajib dilakukan supaya uap air bisa ditahan, sehingga nantinya lantai tidak mudah menjadi lembab, ataupun berjamur.
• Tahap selanjutnya adalah merekatkan foam dengan selotip atau lakban supaya tidak bergeser. Kemudian diamkan selama kurang lebih 24 jam.
• Selanjutnya ukurlah luas ruang yang akan dipasangi lantai bahan kayu. Jika ingin membuat motif zig zag, kamu harus membagi dua kepingan kayu. Kemudian potong secara hati-hati agar kelihatan rapi dan proses pemasangan juga lebih mudah. Untuk lantai parquet, maka tinggal tempel saja.
• Mulai melakukan pemasangan dengan metode click. Jadi, di satu sisi mempunyai lidah, dan sisi lain yang merupakan pasangannya berlubang. Dengan hal itu, lantai dapat tersambung lekat meskipun tanpa lem khusus.
• Selanjutnya, pasang bagian rubber pad di setiap sambungan parket dan dinding.
• Tahap terakhir adalah memukul lantai dengan alat seperti palu karet. Hal ini dilakukan supaya lantai kamu bisa terpasang secara sempurna, tanpa merusak permukaan kayu lantai.

Untuk mendapatkan produk lantai yang tepat dan sesuai dengan hunian. Ada beberapa hal yang harus kamu pertimbangkan baik-baik.

Salah satunya adalah mengenai jenis kayu yang akan dijadikan pilihan, motif, warna, hingga budget yang dimiliki. Selain itu, jangan lupa untuk membuat prediksi mengenai berapa biaya untuk membayar tukang pasang lantai.

FAQ